MENINGKATKAN KETERAMPILAN PEMUDA PUTUS SEKOLAH DENGAN MASSAGE DI DESA LUBUAK ARO KANAGARIAN TANDIKAT

gb1

Tim pengabdian LP2M UNP memberikan pelatihan tentang Peningkatan Keterampilan Pemuda Putus Sekolah Dengan Keterampilan Masase Di Desa Lubuk Aro Kanagarian Tandikat. Tujuan kegiatan PKM ini adalah meningkatkan keterampilan masase modifikasi dan peningkatan jiwa entrepreneur pemuda putus sekolah di Desa Lubuk Aro, Kanagarian Tandikat. Tim PKM menawarkan solusi dengan memberikan pelatihan keterampilan serta membangkitkan motivasi berwirausaha. Kanagarian Tandikat merupakan salah satu nagari dalam lingkungan Kabupaten Padang Pariaman yang memiliki jumlah penduduk angkatan kerja cukup banyak yaitu  16.254 dimana 9.265 orang adalah angkatan kerja laki-laki dan 6.989 orang adalah angkatan kerja perempuan yang belum mendapatkan pekerjaan atau masih menganggur. Data BPS ini sejalan dengan  wawancara dengan Wali Nagari Tandikat yang menyebutkan masih tingginya angka pengangguran kelompok pemuda lulusan sekolah menengah atas (SMA) yang disebabkan karena belum mempunyai keterampilan khusus.

Keterampilan masase merupakan salah satu terapi bagi pemulihan kebugaran dan pencegahan penyakit degenerative seperti penyakit jantung, hipertensi, kegemukan, penyakit kanker, diabetes melitus.  Masase merupakan salah satu teknik dalam terapi pijat yang menstimulasi sirkulasi darah dan kelenjer getah bening.  Manfaat masase yaitu memberikan rangsangan,meningkatkan aktifitas otot, pembuluh darah dan kelenjer yang diatur otot-otot tersebut,mengendurkan dan meregangkan otot serta jaringan lunak dalam tubuh, sehingga mengurangi ketegangan otot dan kram.

Keterampilan masase bermanfaat untuk memperlancar aliran darah pada pembuluh darah dan memberikan relaksasi permukaan kulit serta memberikan kebugaran maupun pencegahan penyakit terkait pembuluh darah . Manfaat masase pada sirkulasi darah dan system limfa yaitu manipulasi masase atau penekanan-penekanan pada permukaan tubuh dengan gerakan menuju ke arah jantung, akan memberikan efek untuk melancarkan peredaran darah dalam pembuluh kapiler. Peredaran darah yang lancar akan membantu proses penyerapan serta pembuangan sisa-sisa pembakaran dalam jaringan tubuh. Tidak banyak masyarakat mendirikan usaha masase ini, padahal ada peluang untuk usaha jasa masase untuk kebugaran dan pencegahan penyakit terutama penyakit degenerative terkait pembuluh darah sepeerti darah tinggi, stroke dan kegemukan atau kelebihan berat badan.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2023 yang bertempat dikantor Wali Nagari Desa Lubuk Aro Kanagarian Tandikat Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman dan tanggal 23 September 2023 PKM dilaksanakan di tempat yang sama dengan agenda monitoring dan evaluasi dari kegaiatan pelatihan sebelumnya. Kegiatan ini diikuti oleh tim pengabdian UNP, Wali Nagari Tandikat beserta jajarannya serta para pemuda pemudi yang belum memiliki pekerjaan tetap. Kegiatan dibuka secara resmi oleh perwakilan kampus UNP yakninya Prof. Dr.Wilda Welis, SP. M.Kes dan ditutup secara resmi Bapak Saharudin selaku Wali Nagari Kanagarian Tandikat Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman Dalam sambutannya menutup acara, Bapak Saharudin menyampaikan ucapan syukur dan terimkasih kepada tim pengabdian masyarakat LP2M UNP karena sudah mau untuk berbagi ilmu pengetahuan dan keterampilan kepada warga masyarakatnya terutama pemuda pemudi pengangguran (belum memiliki pekerjaan tetap). Beliau juga berharap pelatihan keterampilan ini terus berlanjut sehingga warga masyarakatnya para pemuda pemudi pengangguran (belum memiliki pekerjaan tetap) yang mengikuti kegiatan ini bisa terus berlatih sampai tuntas dan mahir sehingga pemuda-pemudi dapat menguasai keterampilan masase ini, yang kemudian dapat dijadikan sebagai peluang usaha. Dengan banyaknya pemuda-pemudi yang membuka usaha berupa jasa masase ini, akan mengurangi tingkat pengangguran serta perekonomian warga bisa terangkat.

Sebagai nara sumber pada kegiatan ini adalah Ibu Dra.Darni, M.Pd. Beliau merupakan ketua Tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang didampingi oleh anggota tim pengabdi yaitu Prof. Dr. Wilda Welis, SP. M.Kes, Hilmainur Syampurma, S.Pd., M.Pd., AIFMO-P. Seluruh tim PKM merupakan dosen di FIK UNP, praktisi olahraga di Sumatera Barat, serta merupakan tenaga ahli yang berpengalaman di dalam bidang masase baik secara teori dan prakteknya. Secara teori tim PKM sudah memiliki riset ilmiah yang telah dipublikasikan dan secara prakteknya tim PKM sudah memiliki sertifikat pelatihan serta menjadi dosen mata mata kuliah Massage di FIK UNP.

Dalam materinya Buk Darni dan timnya memberikan Teknik manipulasi yang dilakukan dalam masase antara lain : 1). Effleurage (menggosok), yaitu gerakan ringan berirama yang dilakukan pada seluruh permukaan tubuh. Tujuannya adalah memperlancar peredaran darah dan cairan getah bening (limfe), 2). Friction (menggerus), yaitu gerakan menggerus yang arahnya naik dan turun secara bebas. Tujuannya adalah membantu menghancurkan timbunan asam laktat yang mengeras, 3). Petrissage (memijat), yaitu gerakan menekan kemudian meremas jaringan. Tujuannya adalah untuk mendorong keluarnya sisa-sisa metabolisme dan mengurangi ketegangan otot, 4). Tapotemant (memukul), yaitu gerakan pukulan ringan berirama yang diberikan pada bagian yang berdaging. Tujuannya adalah mendorong atau mempercepat aliran darah dan mendorong keluar sisa-sisa pembakaran dari tempat persembunyiannya, 5). Vibration (menggetarkan), yaitu gerakan menggetarkan yang dilakukan secara manual atau mekanik. Mekanik lebih baik daripada manual. Tujuannya adalah untuk merangsang saraf secara halus dan lembut agar mengurangi atau melemahkan rangsang yang berlebihan pada saraf yang dapat menimbulkan ketegangan.

gb2

Sebagai tolak ukur dari keberhasilan PKM ini tim melaksanakan monitoring dan evaluasi. Evaluasi pelatihan dilakukan melalui keaktifan dan antusiasme peserta dalam kegiatan pelatihan berlangsung.  Melakukan evaluasi materi pelatihan dengan pretest dan postes kuesioner. Monitoring kegiatan PKM dapat dilakukan melalui partisipasi peserta dalam mengikut pelatihan masase dan sharing session entreprenenur pemuda. Dalam setiap minggunya tim pelaksana kegiatan berinteraksi langsung baik pada saat pelatihan maupun diluar pelatihan untuk memantau sejauhamana tingkat keterampilan masase dan perubahan motivasi berwirausaha