FIK UNP Sukses Selenggarakan Konferensi Internasional Keolahragaan Secara Daring

Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia)  Hadir secara virtual

Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia) Hadir secara virtual

FIK-UNP | Padang – Konferensi Internasional Ilmu Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi Ke-5 atau International Conference on Sports Science, Health and Recration (5 th ICoSHR) yang bertajuk “Optimization of Sport Science, Physical Education, Health and Sport Tourism in Supporting Indonesian Sport Advancement” sukses di gelar FIK-UNP secara Virtual dengan Zoom webinar dan Live youtube streaming.
Ketua pelaksana, Dr. Masrun, M.Kes melaporkan kegiatan 5th ICoSHR menghadirkan Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia) Prof. Wae Dong Lie, Ph.D., M.Ap.Stat (Ohaio State University) Prof. Dr. Moh. Anizu (Dekan Fakulti Sians Sukan dan Rekreasi Universitas Teknologi Mara) Prof. Dr. Gusril, M.Pd (FIK-UNP)dengan participant yang mendaftar sebanyak 1474 dan Sebanyak 54 makalah dari berbagai peneliti dalam dan luar negeri dipresentasikan pada Konferensi Internasional ini Sabtu (7/11).
International Conference on Sports Science, Health and Recration (5 th ICoSHR) ini di buka oleh Rektor UNP dalam hal ini di wakili oleh Wakil rector 3 UNP, Drs. Hendra Syarifuddin, M.Si, Ph.D .
Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia) menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa hadir secara fisik pada kegiatan conference yang sangat luar biasa dan hebat ini dan berjanji di lain kesempatan untuk bisa hadir langsung ke Universitas Negeri Padang.
“Conference on Sports Science saya rasa saaat sekarang ini merupakan kegiatan yang harus di lakukan, mau tidak mau perbedaan prestasi Olharaga tidak bisa lepas dari pendampingan Sport Science yang akan menjadi panduan buat para atlet, buat para pelatih dan seluruh stake holder keolahragaan nasional agar kita mampu meningkatkan prestasi olahraga kita” ungkap Menpora
“Olahraga tidak bisa kita kerjakan lagi dengan by aciden, dia harus tetap kita kerjakan dengan sungguh-sungguh dan by design, dengan mendesign prestasi olahraga maka di situlah kebutuhan sport Science. Pada peringatan haornas kemenpora mendorong 3 tema besar sekaligus yaitu Sport Science, Sport tourism, dan sport industry, yang akan menjadi Garapan kita “ imbuh Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si

Prof. Wae Dong Lie, Ph.D., M.Ap.Stat (Ohaio State University) Memaparkan materi secara virtual

Prof. Wae Dong Lie, Ph.D., M.Ap.Stat (Ohaio State University) Memaparkan materi secara virtual

“Arah/ cara untuk pengajaran Penjas yang efektif di sekolah tingkat menengah. Untuk menjadi guru yang efektif diperlukan polo khusus. Pola ini didapatkan dari penelitian panjang. Pertama, guru harus memiliki pengetahuan mendalam ttentang apa yang akan diajar. Kedua, peduli. Ketiga, merefleksikan diri .,” ujar Wae Dong Lie, Ph.D., mengawali sesinya dalam konferensi internasional olahraga se cara virtual ini.
Menurut Wae Dong Lie, Filosofi mengajar akan menentukan metode dan evaluasi yang diberikan kepada siswa. Setiap tujuan memiliki kurikulum, metode, model, dan evaluasi yang berbeda. Selain itu, tujuan ini juga harus dikaitkan dengan isu-isu yang berkembang di masyarakat. Di sinilah Penjas berperan untuk menyelesaikan isu-isu tersebut. Intinya, siswa merupakan pusat dari pembelajaran.
.“ Bagaimana meningkatkan tingkat pengetahuan guru? Pengetahuan dapat dibagi 2. Pengetahuan umum dan pengetahuan khusus. Pengetahuan umum merupakan pengetahuan yang hasil akhirnya berupa dapat menampilkan. Pengetahuan khusus merupakan pengetahuan yang hasil akhirnya berupa dapat mengajarkan. Guru harus meningkatkan pengetahuan khusus sehingga siswa memiliki pengalaman belajar yang lebih baik. Untuk menjadi guru yang efektif, guru juga dapat menggunakan model kuruikulum yang sesuai dengan filosofi pendidikan/ tujuan yang ingin dicapai ,” ungkapnya.
“Dalam pemberian tugas, sebaiknya guru banyak melakukan pendalaman dan perbaikan. Sebagai contoh, tugas 1 merupakan tugas awal yang diberikan guru. Setelah itu guru memberikan perbaikan. Setelah guru yakin bahwa siswa sudah menguasai Tugas 1, maka guru memberikan Tugas 2 yang lebih susah dari Tugas 1. Setelah siswa menguasai Tugas 2, guru memberikan Tugas 3 yang lebih susah dari Tugas 2. Pada akhirnya siswa dapat mengaplikasikan Tugas 1, 2 dan 3 sebagai satu kesatuan” ujarnya.
Wae Dong Lie juga menyampaikan Untuk menjadi guru yang peduli, guru harus dapat memberikan lingkungan belajar yang positif. Dan untuk menjadi guru yang reflektif, guru harus merefleksikan metode/ cara mengajar yang diberika kepada siswa selama ini.
Prof. Dr. Moh. Anizu Dekan Fakulti Sians Sukan dan Rekreasi dari Universitas Teknologi Mara memaparkan materi secara virtual tentang dampak ekonomi dan sosial dari pariwisata dan efek pandemi covid-19 pada pariwisata olahraga dan Kesehatan.

Prof. Dr. Moh. Anizu (Dekan Fakulti Sians Sukan dan Rekreasi Universitas Teknologi Mara)

Prof. Dr. Moh. Anizu (Dekan Fakulti Sians Sukan dan Rekreasi Universitas Teknologi Mara)

Menurut Anizu Kesehatan merupakan fokus utama saat ini. Aktifitas fisik dan olahraga memainkan peran penting pada bidang ini. Olimpiade adalah salah satu contoh sport tourism tertua dimana penonton datang dari berbagai belahan dunia.
“Sport tourism berpotensi dalam bidang ekonomi. Di Malaysia, sport tourism merupakan income generator penting dalam bidang ekonomi. Malaysia telah banyak membuat acara-acara olahraga yang membawa damapak positif bagi ekonomi. Acara-acara olahraga ini meningkatkan kedatangan turis ke Malaysia. Indonesia butuh dukungan pemerintah untuk mengadakan sport event.” ungkapnya
“Pariwisata kesehatan juga terdampak negative dari pandemi covid-19. Dengan pembatasan izin kedatangan turis ke Malayasia, maka pariwisata kesehatan juga berkurang. Pariwisata merupakan sector paling terdampak pada pandemi covid 19. Teknologi merupakan salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah pariwisata yang terdampak pandemic covid-19 dan membuka kembali pariwisata selama pandemic covid 19” ujarnya
Sesi peralel pada kegiatan ini presenter memaparkan penelitiannya mellui room secara virtual yang di bagi kedalam 4 room yang di pandu oleh moderator pada setiap roomnya.
Konferensi Internasional Ilmu Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi Ke-5 atau International Conference on Sports Science, Health and Recration (5 th ICoSHR) yang bertajuk “Optimization of Sport Science, Physical Education, Health and Sport Tourism in Supporting Indonesian Sport Advancement” di tutup secara resmi oleh dekan FIK unp, Dr. Alnedral, M.Pd. (ana/drt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>